Jayapura, Pemilihan Kepala Kampung Koyakoso, Distrik Abepura, Kota Jayapura, diminta agar Panitia Pemilihan tetap fokus tidak tergesa – gesa dan fokus mengikuti aturan pemilihan.
Permintaan ini disampaikan Kepala Distrik Abepura, Bobby Awi, S.STP, M,Si kepada JERAT Papua, di Abepura, Selasa (12/4), sekaligus menjelaskan, bahwa dari 7 Kampung di Kota Jayapura yang melakukan pemilihan, termasuk Kampung Koyakoso didalamnya.
“Kampung ini adalah kampung yang heterogen dan berbeda dengan kampung – kampung lainnya, sebab disana ada masyarakat lainnya, namun ada masyarakat penduduk asli yang adalah masyarakat Nafri yang masih memiliki hak ulayat di kampung ini,” ujar Kepala Distrik Abepura, Bobby Awi.
Dikatakan, kini dalam proses pemilihan ada beberapa calon atau bakal calon yang muncul, yang notabene adalah orang asli dan siap maju, akan tetapi panitia harus mentaati aturan sesuai Undang – Undang Desa, Peraturan Pemerintah dan Peraturan Daerah Kota Jayapura.
“Dalam hal ini setiap calon ada batasan umur dan batasan pendidikan, bahkan dinilai juga kecakapan dan bagaimana melihat aturan – aturan khusus lainnya,” ungkapnya.
Kepala Distrik Abepura meminta, dalam panitia tidak terlalu tergeda – gesa, sehingga tidak menabrak aturan.
“Sebab itu, jika ada calon – calon yang tidak sesuai dengan kriteria, akan lebih baik untuk legowo dan berjiwa besar, sebab dalam tahun ini perhatian cukup besar ke kampung dengaan kuncuran dana capai miliran rupiah,” tuturnya.
Ditambahkan, perlu diperhatikan baik, agar kepala kampung benar – benar mantap dari sisi usia, pendidikan dan semua tahapan harius berjalan baik.
“Apalagi ini kampung dalam jangkauan akses ke kota, sehingga menjadi harapan dari pemerintah daerah dan masyarakat, agar kampung bisa dibangun maju dan rakyat tetap sejahtera,” katanya.
(Eveerth Joumilena)
