PIN Di Kampung Yamana Distrik Arso

0
210
Seorang Suster di Kampung Yamana sedang memberikan tetes imunisasi dalam PIN yang berlangsung dari tanggal 8-15 Maret 2016.(Foto Harun Rumbarar / JERAT Papua)

Keerom, Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang di mulai dari tanggal 8-15 maret 2016, dan Kampung Yanama Distrik Arso Kabupaten Keerom merupaka salah satu kampung yang juga mendapat Pelayanan PIN. Kegitan ini mendapatkan respon positif dari ibu – ibu yang memiliki bayi dan balita.

Beberapa ibu – ibu tampak sejak pagi hari datang dengan membewa bayi atau pun balita ke tempat PIN yang di pusatkan di Balai Kampung Yanama. Pos PIN di layani oleh tiga tim paramedis dari Puskesmas Arso Kota yakni Suster Miryam Fiobetauw, Suster Ika dan Suster Wulandari ditambah para kader kampung diantaranya, Siti Roqibah, Tri Purnami, Suharti, Maria Seltit dan Mickela Katapea yang di percayakan oleh puskemas untuk mendampingi pelayanan PIN.

Seorang Suster di Kampung Yamana sedang memberikan tetes imunisasi dalam PIN yang berlangsung dari tanggal 8-15 Maret 2016.(Foto Harun Rumbarar / JERAT Papua)
Seorang Suster di Kampung Yamana sedang memberikan tetes imunisasi dalam PIN yang berlangsung dari tanggal 8-15 Maret 2016.(Foto Harun Rumbarar / JERAT Papua)

Ketika diwawancarai oleh JERAT Papua pada Jumat (11/03) pekn lalu, menurut suster Ika bahwa PIN diselenggarakan selama sepekan adalah untuk imunisasi polio. ‘’Pekan Imunisasi Nasioanal diselenggarakan dari tanggal 8 sampai 15 Maret 2016. Dan khusus di Kampung Yanama sendiri di lakukan pada tanggal 11atau hari ini,” ujar Suster Ika sembari menunggu kehadiran para bayi dan balita. Dijelaskannya bahwa targetnya adalah bayi yang berumur 0-59 bulan dan di Kampung Yanamaa terdapat 122 balita.

 “Pelayanan ini sendiri, tidak dalam satu kali kami lakukan dalam sehari namun dari pihak puskesmas yang memberikan jadwal di setiap kampung, tapi tidak lewat dari tanggal 15 maret pelayanan kami,’’tuturnya.

Suster Miryam Fiobetauw saat ditemu ditempat yang sama menerangkan bahwa dalam kegiatan PIN saat ini sasaran yang di capai adalah semua balita di Kampung Yamanaa.”Semua bayi dan balita harus mendapat pelayanan imunisasi dari kami agar bayi dan balita tercegah dari penyakit lumpuh layu,” ujar Miam yang merupakan panggilan akrab Suster Miryam. Suter Miam menambahkan, jika tidak ada pelayanan imunisasi maka bayi dan balita sangat mudah terkena penyakit lumpuh layu dikemudian hari.

Bahkan sebagai bentuk tanggung jawab moral dari petugas kesehatan agar generasi mendatang tidak terkena Polio maka seluruh bayi dan balita sesuai daftar sebanyak 122 bayi harus di imunisasi jika tidak sampai 122 orang sesuai dafar maka petugas kesehatan akan melakukan pemeriksaan dari rumah kerumah guna memberi pelayanan kepada bayi dan balita yang tidak sempat hadir di Balai Kampung Yanama. “Kami berharap kesadaran dari orang tua khususya para ibu – ibu agar dapat membawa anak- anak mereka ke tempat pelayanan Pekan Imunisasi Nasional” ujar Suster Miam.

(Harun Rumbarar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here