JERATPAPUA.ORG, JAYAPURA, – “Onomi Reymai”, salam Khas di Buyakha diperkenalkan oleh Ketua Aman wilayah Mamta Benhur Wally kepada 57 peserta Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI dari wilayah adat Maluku yang tiba di Pelabuhan Jayapura menggunakan Kapal Motor KM Dobonsolo pada Minggu, 16 Oktober 2022.
Benhur Wally meyatakan Kepada duta-duta adat dari Maluku itu, bahwa salam, “Onomi Reymai” akan digunakan sebagai yel-yel pada pelaksanaan Kongres di wilayah adat Tabi ini.
Setelah memperkenalkan salam khas Buyakha, Benhur Wally juga menjamin dan menyatakan, bahwa Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, sangat aman. “Puji Tuhan, kami dapat menerima saudara-saudari dari Maluku yang tiba di Kota Jayapura ini dengan baik dan dalam keadaan sehat, kami berharap peserta boleh merasa nyaman di sini karena kota ini adalah kota aman,” kata Benhur Wally yang juga Wakil Ketua Satu, Panitia Lokal KMAN VI ketika menerima Komunitas Adat dari Provinsi Maluku itu.
Jaminan yang diberikan Benhur Wally itu, dipertegas oleh Ketua IKEMAL Kota Jayapura Andreas Siaz kepada saudara-saudaranya yang baru tiba, bahwa Tanah Tabi ini adalah tanah yang aman, damai dan sejahtera karena tanah ini adalah Tanah yang diberkati oleh Tuhan. “Kita bersukacita karena melalui KMAN) VI ini kita boleh berjumpa. Beta senang, ibu-ibu juga bisa datang untuk lihat katong di sini. Beta berharap, katong bisa bako dapat dengan bersaudara yang ada di Tanah Papua ini. Semoga suka cita selalu ada di hati katorang samua,” ungkapnya Andreas Siaz dengan dialek Maluku yang kental. (Randy – MC KAMAN)